Monday, February 1, 2016

Konser Graciosso Sonora & Children Music Choir



Pada Rabu petang minggu lalu di gereja katedral Ijen Malang diadakan konser paduan suara kolaborasi antara Graciosso Sonora dari Malang dan Children Music Choir dari Korea Selatan. Saya mendapat info dari grup alumnus SMA dan memutuskan untuk hadir karena pada tahun ini dua teman SMA saya berhasil bergabung dengan Graciosso Sonora, salah satu kelompok paduan suara dari Indonesia yang paling sukses, yang membuat banyak teman-teman SMA kagum karena berbagai piala dan penghargaan yang telah diraih. Jadi pada kesempatan ini saya ingin melihat secara langsung bagaimana teman saya ini tampil bersama orang-orang hebat.
Konser dimulai pukul 19:30 dan saya duduk di bangku paling depan di deret kiri; tempat yang pas dan lumayan sangat dekat dengan koor yang tampil. Semua acara dibagi menjadi dua sesi dan GS tampil lebih dahulu. Teman saya Shandy yang sering dipanggil Shandong tampil, sedangkan Beny menjadi panitia mengurusi tiket para penonton. Ini kali pertama saya melihat secara langsung penampilan Graciosso Sonora dalam konser dan malam itu mereka sungguh luar biasa, seperti yang diceritakan orang-orang dan seperti yang saya lihat di YouTube. Ohya, saya juga mendengar suara Shandong; tidak begitu mengetahui masuk golongan suara apa teman ini namun saya pikir suara bass/baritone. Shandong memang hebat; dulu semasa SMA ketika saya sudah bergabung paduan suara SMA ia belum memulai apa-apa dan kini ia sudah jadi anggota GS, sedangkan saya tak tergabung kelompok paduan suara apapun. Saya bangga akan teman ini, yang dulu adalah anggota tim sukses lomba karya tulis antar SMA se-Jatim dan Bali.
Setelah penampilan Graciosso Sonora, Children Choir giliran tampil. Mereka ini adalah segerombolan anak-anak oriental yang menggemaskan seperti Triplets yang disukai para gadis di Sosmed. Pada sesi pertama mereka mengenakan setelan jas mini berwarna putih, sedangkan di sesi kedua mereka mengenakan pakaian khas Korea (seperti kimono). Penampilan mereka sangat menggemaskan karena gerakan-gerakan dan tarian yang dilakukan oleh beberapa anak, dan suara mereka, saya katakan glorious dan heavenly. Saking merdunya, mereka tampak seperti malaikat-malaikat kecil bernyanyi ria di depan altar; mereka semua memesona para penonton yang hadir.
Saya senang bisa datang dengan untuk melihat konser yang luar biasa seperti itu. Melihat konser paduan suara semacam ini memberi semangat hidup lagi, terutama bagi saya yang saat ini sedang terpuruk karena progress skripsi yang tersendat dan kekhawatiran-kekhawatiran lainnya.