Setiap hari jam 07:45 semua karyawan harus berkumpul di kantor. Setelah itu dilakukan briefing dan selanjutnya mulai bekerja. Sebagai staf administrasi, saya harus menunggu laporan dari bagian marketing atau mereka yang bekerja mengurus nasabah. Jadi rata-rata mereka mengirimkan laporannya sore hari padahal jam 19:00 sistem sudah tidak bisa dipakai. Hal ini membuat saya keteteran dan kewalahan terus. Saya bertanggungjawab pada penginputan data untuk dua wilayah marketing; karyawan lama lainnya sudah memegang empat. Namun, meskipun hanya dua, saya sangat kewalahan dan seringkali kacau, apalagi berkas-berkasnya begitu banyak dan saya masih bingung untuk menggolongkannya.
Pikiran saya tertekan setiap hari. Angka-angka membuat saya pusing dan mual di perut. Sebelumnya saya hanya berhadapan dengan kata-kata, namun kini harus mengurus angka-angka. Saya pikir saya masih beradaptasi, namun saya juga merasa tidak mampu dengan banyaknya berkas yang harus saya selesaikan setiap harinya. Pada hari Jum'at kemarin, saya mencapai titik "tidak krasan" karena ada begitu banyak berkas yang belum saya selesaikan dan masih terdapat ketidakcocokan dengan sistem, ditambah komputer yang error setiap kali saya hendak menyelesaikan tugas saya. Saya berdoa dan memohon belas kasih Tuhan. Saya juga mengutarakan rasa keberatan saya pada pekerjaan ini. Setelah beberapa waktu, saya merasakan suatu keajaiban. Seorang senior (di tengah menumpuknya pekerjaannya, menyempatkan) membantu saya dan menunjukkan cara cepat menyelesaikan berkas yang belum fixed. Saya sungguh merasa lega karena sebelumnya saya mual dan pusing, namun setelah itu pikiran menjadi terang kembali. Alhamdulillah! Puji Tuhan!!!!
Hal lain disamping rumitnya pekerjaan administrasi ialah jam kerja. Setiap hari kerja saya pulang rata-rata jam 8 malam. Jadi selama seharian penuh saya berada di dalam ruangan. Setiap berangkat saya merasa berat. Lampu merah saya harapkan menyala lebih lama. Saya merasa tidak rela meninggalkan dunia luar dan langit yang biru. Jadi setelah sampai di kantor, saya tidak akan tahu petang atau hari, hujan atau terik. Dunia luar tidak dapat dilihat dari dalam ruangan itu. Jadi, akhir pekan ialah saat yang sangat menggembirakan. Saya bisa menjadi manusia lagi seutuhnya (anggap saja selama weekdays saya menjadi robot atau mesin, hahaha). Saya bisa tidur puas dan bangun agak siang, bisa bermain game, bisa menulis di blog seperti ini lagi, dan bisa melihat langit biru dan alam yang indah ini.
Yeaahhhh! Ini sungguh menggembirakan!!!!!!!!! Syukur kepada Allah!!!!!
Saya lega namun di dalam hati masih merasa gentar. Hari Jumat kemarin memang sedikit terjadi transaksi, jadi laporannya tidak banyak; namun saya sudah sangat kewalahan. Saya masih ragu untuk menghadapi hari Senin-Kamis minggu depan. Namun, untuk saat ini saya percaya pada kekuatan doa, pertolongan rahmat Ilahi yang bekerja dalam setiap kesulitan. Ditambah, dukungan dari keluarga dan teman-teman membuat saya tidak rela apabila menyerah. Jadi hari Senin hingga Kamis minggu depan masih misteri. Namun, dengan pertolongan Tuhan dan sedikit persiapan saya pada hari kemarin, saya optimis bisa mengikuti ritme cepat dan padat minggu depan.
Mungkin ini ironis karena sebelumnya saya posting tentang keinginan untuk berwirausaha. Mimpi itu masih ada sekarang ini. Sementara ini saya melakukan pekerjaan ini untuk menambah pengalaman dan mempersiapkan diri untuk mewujudkan impian sebagai enterpreneur itu (sebut saja modal, mental, dan wawasan, haha).
Demikianlah, kawan! Semoga perjuanganmu juga diberkahi dan lancar !! Aminn
No comments:
Post a Comment