JANUARI, 15, 2017
Saya menjalani masa training di 147 Telkom. Ada sekitar 20an orang di dalam kelas training itu. Saya merasa menjadi semakin akrab dengan mereka semua dan tiba-tiba saya merasakan suatu kekhawatiran. Perasaan ini sama seperti ketika saya menjalani kelas drama di masa kuliah. Saya merasa bahagia menjadi bagian dari kelas namun di satu sisi lain saya merasa sedih karena kebahagiaan itu tidak akan berlangsung selamanya karena kami akan berpisah ketika sudah selesai waktunya. Itu dulu, dan sekarang hal yang sama saya alami. Saya menyukai waktu bersama teman-teman di kelas training namun ada perasaan sedih pula karena kami mungkin akan berpisah setelah 11 hari kedepan. Menyikapi hal ini, saya mencoba untuk lebih menikmati dan “hidup” dalam kebersamaan di waktu yang ada karena memang beginilah hidup terus berlanjut. Dulu saya takut kesepian karena tidak bersama teman-teman dan lingkungan yang saya sukai namun rupanya sekarang saya memiliki lingkungan dan teman-teman baru yang saya sukai juga setelah berpisah dengan dunia perkuliahan. Satu hal yang menjadi keyakinan absolut adalah “Tuhan selalu tahu yang terbaik untuk saya; The Lord take me to the place that I belong and deserve; Tuhan selalu menempatkan saya di tempat yang pantas dan baik untuk diri saya kedepannya.” Sungguh anugerah yang indah dan besar!!!!
No comments:
Post a Comment